Dekrit.com | Toba – DPRD Toba, khususnya dari fraksi PDI Perjuangan kecewa dengan kinerja Bupati Toba, Darwin Siagian. Pasalnya, capaian pemerintah Kabupaten Toba dalam mewujudkan visi dan misi untuk menjadikan Toba hebat 2021, dinilai hanya sebatas slogan dan teori semata tanpa aktualisasi atau pelaksanaan yang baik. Hal tersebut terlihat dari RPJMD Bupati tahun 2016 -2021, tidak berkaitan dengan Renstra dan rencana kerja Pemerintah Daerah.
Apa yang disampaikan fraksi PDI Perjuangan itu terungkap saat paripurna pertanggung jawaban anggaran tahun 2019, yang digelar selama tiga hari, mulai Senin 18 sampai Rabu 20 Mei 2020. Fraksi PDI Perjuangan DPRD Toba menyimpulkan bahwa pemerintahan Bupati Toba Darwin Siagian dan Wabup Toba Hulman Sitorus, gagal total dalam penyelenggaran Pemerintah Kabupaten Toba tahun 2019.
Pandangan fraksi PDI Perjuangan yang dibacakan Yunior Frans H Hutapea tersebut di gedung DPRD Toba Jalan Sutomo Pagarbatu Balige, diperkuat dengan penilaian pemerintah pusat kepada Pemkab Toba, dimana dengan nilai pada saat pelaporan LPPD (Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah), Pemkab Toba mendapat nilai buruk. Dalam LPPD itu tertuang Laporan Kinerja Pemerintah (Lakip) dan Sistem Kerja Pemerintah Daerah (Sakip).
“Pada tahun 2019, pemerintah pusat memberikan penilaian C kepada Pemkab Toba, itu disampaikan waktu di Batam pada Hari Otonomi Daerah oleh Menteri Dalam Negeri. Penilaian ini diakibatkan dari perencanaan kegiatan tahunan yang tidak sesuai RPJMD Kabupaten tahun 2016 – 2021. Begitu banyak kegiatan yang tidak direncanakan dengan matang pada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” ucapnya.
Contoh buruknya pemerintahan dilihat juga dari banyaknya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silp) serta adanya pembayaran kegiatan tahun anggaran sebelumnya. Seperti kegiatan TA 2017, pembayarannya malah dilakukan tahun 2019, yang awalnya kegiatan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). “Tetapi menjadi beban daerah (dibayarkan dari DAU), yang mengakibatkan terkendalanya beberapa kegiatan yang lain. Ada juga beberapa kegiatan fisik yang terjadi serah terima pembayaran 100% pada bulan Desember. Tetapi pekerjaan masih berlangsung sampai Januari,” jelasnya.
Menanggapi itu, Bupati Toba Darwin Siagian mengatakan menjadi cambuk bagi Pemkab untuk memperbaiki kinerjanya pada penyelenggaraan pemerintahan kedepannya, ” ucapngya singkat. (dkt|M Simatupang)
Discussion about this post