• Disclaimer
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms
  • Redaksi
Situs Berita Online
Selasa, 30 Mei 2023
  • NEWS
    • Peristiwa
    • Investigasi
    • Olahraga
    • Politik dan Pemerintahan
  • Regional
    • Sumut
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini & Cerita
    • Budaya
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Sejarah
    • Entertainment
    • Tekno & Otomotif
    • Video
    • Relationship
    • Seleb
  • ADVERTORIAL
  • Lipsus
    • PENDIDIKAN
    • Mimbar Dakwah Jum’at
    • Mimbar Minggu
    • Viral
  • PILKADA
    • Pilkada Nasional
    • Pilkada Regional
  • Sport
    • Bola
  • NEWS
    • Peristiwa
    • Investigasi
    • Olahraga
    • Politik dan Pemerintahan
  • Regional
    • Sumut
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini & Cerita
    • Budaya
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Sejarah
    • Entertainment
    • Tekno & Otomotif
    • Video
    • Relationship
    • Seleb
  • ADVERTORIAL
  • Lipsus
    • PENDIDIKAN
    • Mimbar Dakwah Jum’at
    • Mimbar Minggu
    • Viral
  • PILKADA
    • Pilkada Nasional
    • Pilkada Regional
  • Sport
    • Bola
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
  • NEWS
  • PERISTIWA
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • BUDAYA
  • INVESTIGASI
  • KESEHATAN
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • POLITIK
  • SUMUT
  • ENTERTAINMENT
  • PENDIDIKAN
Home NEWS Internasional

Viral! Facebook Secara Resmi Blokir Akun Petinggi Militer Myanmar

Akibat kasus Rohingya, Perusahaan Facebook memblokir akun Petinggi Militer Myanmar dan puluhan akun warga.

by dekrit.id
27/08/2018
in Internasional
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke TwitterBagikan ke Email

Dekrit.com – Kasus Rohingya mengakibatkan pemblokiran akun Facebook petinggi militer dan puluhan  warga Myanmar. Facebook menghapus akun sejumlah pejabat militer Myanmar, termasuk Panglima Jenderal Min Aung Hlaing, untuk mencegah “penyebaran kebencian dan informasi yang salah.”

Sebagaimana dikutip dari situs berita internasional The Guardian, Facebook secara resmi puluhan akun Facebook Myanmar. “Secara khusus, kami memblokir 20 akun milik warga dan organisasi Myanmar, termasuk Jenderal Senior Min Aung Hlaing, panglima tertinggi angkatan bersenjata Myanmar dan jaringan televisi militer Myawady,” demikian Facebook.

READ ALSO

Virus Corona Mewabah, 2.000 Orang Terinfeksi, 56 Meninggal

Usai Ritual Sex 48 Jam, Pengantin Baru Perempuan Tak Kuat Lalu Meninggal

Pemblokiran ini bukan tanpa sebab. Laporan hasil kajian dari Tim Pencari Fakta organisasi dunia tentang tragedi kemanusiaan di Myanmar. Langkah ini sekaligus diambil menanggapi dan menindaklanjuti laporan Tim Pencari Fakta Independen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang dirilis hari ini Senin (27/8).

Laporan dan hasil kajian Tim Pencari Fakta PBB tersebut menyimpulkan militer Myanmar berniat melakukan genosida dengan membunuh massal di Rakhine.

Ditambahkan lagi, hasil laporan pencari fakta menyebutkan bahwa mereka telah mendapatkan bukti akan kesimpulan mereka. “Para ahli internasional, yang terbaru adalah laporan Tim Pencari Fakta PBB untuk Myanmar, telah menemukan bukti bahwa banyak dari individu dan organisasi tersebut melakukan atau membiarkan pelanggaran HAM serius di negara tersebut. Dan kami ingin mencegah mereka memanfaatkan fasilitas kami untuk semakin mengobarkan ketegangan etnis dan agama.”

Tak hanya laman Facebook, akun instagram milik Aung Hlaing juga ikut diblokir.

Sejauh ini, Facebook juga telah menghapus 18 akun, satu akun instagram dan 52 Facebook pages yang diikuti oleh hampir 12 juta orang. Selain itu, platform media sosial itu juga memblokir 46 halaman dan 12 akun yang disebut terlibat “perilaku tidak autentik.”

“Melalui penyelidikan baru-baru ini, kami menenemukan bahwa akun-akun itu menggunakan berita dan opini untuk secara diam-diam menyebarkan pesan/propaganda militer Myanmar. Perilaku semacam ini dilarang dalam penggunaan Facebook karena kami ingin orang-orang bisa mempercayai koneksi yang mereka jalin.”

Lebih lanjut, Facebook juga menegaskan bahwa perusahaannya terus berusaha mencegah penyalahgunaan media sosial tersebut di Myanmar, termasuk memastikan sesuai dengan penilaian perlindungan HAM.

“Ini adalah tanggung jawab yang sangat besar mengingat begitu banyak orang di Myanmar bergantung pada Facebook untuk mendapat informasi.” tutup Manajemen Facebook.

(Dkt|APS)

Share130SendTweet82Send

Related Posts

Gambar-gambar yang diunggah ke media sosial pada 25 Januari 2020 oleh Central Hospital of Wuhan menunjukkan staf medis merawat pasien. Foto/Central Hospital of Wuhan/Weibo/via REUTERS

Virus Corona Mewabah, 2.000 Orang Terinfeksi, 56 Meninggal

27 Januari 2020

Dekrit.com|Internasional- Virus corona mewabah di berbagai negara, salah satunya di China.  Jumlah korban meninggal akibat virus corona di China dilaporkan...

Pasangan pengantin Jerman, Ralph Jankus, 52, dan Christel Jankus, 49. Foto/Facebook

Usai Ritual Sex 48 Jam, Pengantin Baru Perempuan Tak Kuat Lalu Meninggal

24 Juni 2019

Dekrit.com| Pengantin baru perempuan  meregang nyawa setelah melakukan ritual sex 48 jam saat mereka berbulan madu. Sang suami pun dituduh membunuh...

Bill Gates (Foto CNBC.com)

Investasi Rp 141 Triliun di Jasa Kurir, Bill Gates Bersyukur

20 Januari 2019

Dekrit.com - Salah satu investasi yang digeluti Bill Gates yang membuatnya merasa bersyukur adalah jasa kurir.  Menurut Bill Gates dalam artikelnya...

Benjamin Netanyahu. ©REUTERS

PM Israel Akui Bersekutu dengan Arab Saudi Lawan Iran

3 Januari 2019

Dekrit.com - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengklaim negaranya dipandang sebagai sekutu penting bagi negara-negara Arab. Khususnya dalam memerangi Iran dan...

Di Misa Malam Natal, Paus Fransiskus Kutuk Kemiskinan dan Materialisme

25 Desember 2018

Dekrit.com - Paus Fransiskus menyerukan kepada masyarakat di negara maju agar menjalani kehidupan yang lebih sederhana dan tidak terlalu materialistis....

Kim Jong Un Hadiahkan Jamur Seharga Rp 19,2 M ke Korea Selatan

23 September 2018

Dekrit.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiahkan 2 ton jamur cemara senilai US$ 1,34 juta atau setara Rp...

Discussion about this post

Sakeus Bandar Sabu Silou Kahean Ditangkap Sat Narkoba Polres Simalungun

27/05/2023

Asik Nyabu di Gubuk, Lima Pria Digrebek Polisi

27/05/2023

Pengenalan Tertib Lalu Lintas Sejak Dini, Siswa SDN 02 Karang Agung Kunjungi Polres Lampung Barat

27/05/2023

Anggota Bawaslu ‘Usir’ Sekjen SMSI Siantar, Junita Lila: “Sampaikan Maafku Pada Beliau”

26/05/2023

Tingkatkan Kompetensi Jurnalis, SMSI Gelar Pelatihan Workshop Media Siber

25/05/2023

Pj Bupati Lampung Barat Lepas Keberangkatan 388 Calon Jamaah Haji

25/05/2023

Budaya

Kegiatan Simalungun Day di Belanda Sukses dan Meriah

22/05/2023

Read more

Tanpa Bantuan Pemkab Simalungun, Masyarakat Sigagak Perbaiki Jalan

21/05/2023

Perampok Ngaku Anggota Reskrim Polres Siantar, Ditangkap Usai Terlacak dari GPS HP Korban

18/05/2023

Perampok Ngaku Anggota Reskrim Polres Siantar, Ditangkap Usai Terlacak dari GPS HP Korban

18/05/2023

Ciptakan Kamtibmas yang Kondusif, Polres Lampung Barat Adakan Lomba Satkamling

17/05/2023
  • Disclaimer
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms
  • Redaksi

© 2019-2021 Dekrit ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID

No Result
View All Result
  • NEWS
    • Peristiwa
    • Investigasi
    • Olahraga
    • Politik dan Pemerintahan
  • Regional
    • Sumut
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini & Cerita
    • Budaya
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Sejarah
    • Entertainment
    • Tekno & Otomotif
    • Video
    • Relationship
    • Seleb
  • ADVERTORIAL
  • Lipsus
    • PENDIDIKAN
    • Mimbar Dakwah Jum’at
    • Mimbar Minggu
    • Viral
  • PILKADA
    • Pilkada Nasional
    • Pilkada Regional
  • Sport
    • Bola

© 2019-2021 Dekrit ID

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler Rotasi Asia - Berita Terkini Spot Wisata Danau Toba Terbaik destinasi wisata duniaBarak ID