Dekrit.com | Taput – Sarana dan prasarana dalam menangani pasieb Covid-19 di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dibenahi lebih baik lagi, kali ini dengan menambah 40 ruang isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 dari pemerintah pusat, yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taurutung.
Sekretaris Daerag Tapanuli Utara (Sekda Taput), sekaligus Juru bicara Tim Gugus Penanganan Covid-19 Taput, Indra Simare-mare mengutarakan, 40 ruang isolasi ini khusus untuk penanganan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 PDP. Penambahan dianggap sangat penting karena RSUD Tarutung ini turut menangani pasien Covid dari 3 kabupaten lainnya yaitu Kabupaten Humbanghas, Toba dan Samosir.
Indra mengakui bahwa dulunya Pemkab Taput sudah menyediakan sepuluh ruang isolasi, namun melihat perkembangan penyebaran Covid-19 belakangan ini di wilayah Taput dan apalagi dengan adanya 48 orang tenaga medis yang positif berdasarkan hasil rapid test, menjadi salah satu alasan untuk penambahan ruang isolasi ini. “Penambahan ruang isolasi akan dilakukan secara bertahap dari 10 ruangan ditambah menjadi 40 ruangan, maka jumlah total ruang isolasi yang telah disiapkan menjadi 50 ruangan, dan kami akan menggunakan ruang rawat inap sebagai ruang isolasi,” jelas Indra.
Selain ruang isolasi, Alat Pelindung Diri (APD) khususnya bagi tenaga medis yang bertugas di rumah sakit juga masih sangat dibutuhkan, dan pihaknya juga sudah sudah memsang APD tersebut. Sementara itu menurut data pantuan Covid-19 Taput hingga di hari Selasa 28 April, terdiri dari OTG 52 , ODP 6, PDP 0, positif 1, meninggal 2. (dkt|DH)
Discussion about this post