
Dekrit.id||Siantar – Peredaran dan penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang jenis Sabu, seakan tidak dapat dimusnahkan dari Pematangsiantar. Meskipun pihak Kepolisian Resort Siantar (Polresta) kerap melakukan penangkapan terhadap pengedar dan penikmat tidak membuat nyali para pelaku lainnya untuk tetap beraksi.
Beberapa tempat di sudut kota menjadi lahan yang nyaman bagi para pengedar untuk melakukan aksinya. Seakan tidak mengetahui akibat dan dampak negativ dari menggunakan sabu, para pengedar pun tetap memasarkan barang haram tersebut.
Informasi teranyar yang diketahui dari beberapa warga kota Siantar bahwa hingga sàat ini Gang Bajigur kelurahan Naga Pitu, kecamatan Siantar Martoba masih menjadi salah satu tempat peredaran Sabu.
Selain Bajigur, Jalan TVRI Kelurahan Simarito kecamatan Siantar Barat, juga menjadi cabang pemasaran narkoba di kota Siantar.
“Sekarang sudah agak ‘kucing kucingan’ orang itu main, beda dengan sebelumnya, untuk yang di Bajigur mereka (pengedar dan pembeli) sudah sangat berhati hati mainnya,” bilang BS salah seorang warga Siantar Martoba pada kru media ini, Jumat (3/4) pagi.

“Selain Bajigur, mereka juga main di jalan TVRI kondisi tempat itu hampir sama dengan Bajigur, banyak akses masuk dan keluar,” tandas BS meyakinkan.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang diberikan sumber, kru media menyambangi gang Bajigur yang dimaksud. Dalam pengamatan tampak seorang pria dengan menggunakan sepeda motor berkeliling seakan memantau siapa saja yang masuk daerah tersebut.
Seakan mengetahui bahwa kru media ini bukan penduduk Bajigur, Pria yang ‘mondar mandir’ ini pun bertanya tujuan kru media ini.
“Mau kemana pak? tanya si pria yang diduga menjadi pengintai para pengedar narkoba. Setelah mendengar bahwa kru media ini hendak menuju rumah kerabatnya, si pria tersebut pun menyarankan agar kru media memparkirkan kendaraannya di tempat yang disarankannya.
“Parkirkan di sini saja pak kendaraannya, gak apa apa itu,” ucap si pria sembari meninggalkan kru media ini dan melanjutkan pengintaiannya.
Diduga masih menaruh curiga dengan kehadiran beberapa orang kru media di kampungnya, si pria tadi pun terus memantau hingga kru media ini meninggalkan lokasi tersebut.
BS yang memberikan informasi bahwa Bajigur dan jalan TVRI masih menjadi sarang peredaran Sabu, saat ditanyai siapa bandar narkoba atau pemasok Sabu tersebut, dirinya menjawab masih pemain lama.
“Masih orang lamanya itu bang, banyak yang bilanģ kalau bosnya adalah si UH dan kami duga juga begitu,” ungkap BS meyakinkan.
AKBP Fernando selaku Kapolresta Siantar saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu melalui Rudi Panjaitan Kasat Narkoba, mengatakan akan komitmen memberantas narkoba.
“Terimakasih infonya, kita komitmen akan memberantas narkoba dan mohon kerjasamanya, informasi ini akan kami sikapi,” ucap Rudi saat itu melalui sellularnya.(Dkt|F1)

Discussion about this post