dekrit.id – Siantar, Bayi mungil yang sempat dibuang oleh sepasang kekasih asal Pamatang Sidamanik, Simalungun, keadaannya dalam kondisi sehat dan dirawat oleh Ketua RT Nazaruddin.
Hal ini diutarakan Kapolres Pematang Siantar, AKBP Fernando SIK, dalam pengecekan kondisi bayi yang dibuang orangtuanya di rumah Ketua RT, Nazaruddin yang terletak di Jalan Mawar, Kelurahan Simarito, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar, Selasa (8/11/2022) pukul 16.00 Wib.
Dalam pengecekan itu AKBP Fernando SIK didampingi Kasat Binmas Polres Pematang Siantar AKP Jahrona Sinaga, Kasi Propam AKP Sri Surtyati, KBO Sat Reskrim Iptu BR Simanjuntak, pihak Dinsos Kota Pematang Siantar Sarmadan Saragih, pihak Dinkes Kota Pematang Siantar Zakia Husna Nasution, Lurah Simarito Mardalina Bintang dan Kedua Orang tua pelaku pembuang bayi.
Pada kesempatan itu, AKBP Fernando SIK berujar bahwa dirinya ingin memastikan kondisi bayi itu dalam kondisi baik. “Kegiatan ini sengaja saya laksanakan untuk memastikan kondisi bayi ini yang dibuang orang tuanya dan dirawat di rumah Pak RT Nazaruddin dengan harapan bayi ini jelas statusnya yang merawat siapa, dimana saat ini kedua orang tua pelaku ataupun nenek dari pada bayi ini sedang bersama kita sekarang,” terangnya.
Fernando juga berharap agar pihak RT dengan senang hati menyerahkan bayi itu kepada pihak keluarga pelaku pembuang bayi ataupun nenek dari pada bayi tersebut.

“Disini sudah kita lihat kedua orang tua pelaku sudah bersedia menerima cucunya, untuk itu Sat Reskrim agar secepatnya atau besok dibuatkan berita acara penyerahan bayi dengan mengundang Dinsos dan pihak yang terkait untuk menyaksikannya agar tidak ada yang terjadi di belakangan hari,” kata Fernando lagi.
Sementara, Ketua RT 001 Kelurahan Simarito, Nazaruddin, menyampaikan akan menyerahkan bayi Ini kepada pihak keluarga ataupun orangtua daripada kedua pelaku dengan senang hati biarpun ada sedikit rasa sedih dimana selama kehadiran bayi tersebut di rumah ini banyak rejeki.
“Namanya juga sudah dikasi oleh Pak Ustad dan anak ini sudah kami anggap sebagai anak kami Sendiri. Untuk Itu kami mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bapak Kapolres Pematang Siantar yang peduli dengan kondisi bayi ini,” kata Nazaruddin.
Dari Pihak keluarga pelaku mengucapkan terima kasih kepada Kapolres dan Pak RT yang merawat cucu mereka. “Untuk itu kami selaku orang tua meminta maaf sebesar-besarnya atas kelakuan anak kami,” kata orang tua pelaku.
Keluarga pelaku juga meminta agar bayi itu diserahkan kepada pihaknya untuk dirawat dan dibesarkan dalam lingkup keluarga.
“Apa bila cucu kami diserahkan kepada kami akan rawat dan akan kami curahkan semua kasih sayang kami kepada bayi kami dan kami memohon kepada bapak Kapolres agar perkara anak kami diselesaikan,” tutup mereka. (Rel|Red)

Discussion about this post