Dekrit.com – Siantar | Pimpinan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Pematangsiantar secara simbolis menyerahkan bantuan uang sebesar Rp 40 juta kepada warga yang berdomisili di Kota Pematangsiantar, melalui Komandan Kodim (Dandim) 0207 Simalungun, Letkol Frans Kishin K Panjaitan, Jumat (13/12/2019).
Pimpinan BRI Cabang Pematangsiantar Gystsario Harsantyo Darismawan mengatakan, pemberian bantuan ini dilakukan secara nasional bertepatan di hari ulang tahun BRI ke 124. Secara nasional, jumlah rumah tidak layak huni yang mendapatkan bantuan sekitar 200 unit.
Sebagai pelaksana teknis di lapangan, kata Gystsario Harsantyo Darismawan, BRI bekerjasama dengan sejumlah Kodim di daerah tugas masing-masing. “Secara tidak langsung ini juga mempererat kerjasama kami dengan TNI dan supaya kedepannya lebih banyak bakti sosial dapat dirasakan warga atau semakin banyak lagi rumah yang bisa di bangun” katanya.
Dijelaskan, bantuan Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagian dari Program BRI Peduli. Ia pun berharap masyarakat lebih bisa mempercayakan BRI sebagai bank untuk tempat menabung dan mendapatkan kredit guna membangun perekomian yang mandiri.
“Sebenarnya rumah yang tidak layak huni memang banyak, makanya bagi masyarakat yang belum dapat mohon bersabar. Untuk di wilayah BRI Cabang Pematangsiantar hanya 6 unit. Harapan kita tahun selanjutnya bisa bertambah” terangnya.
Untuk proses penentuan rumah yang dinyatakan lebih layak menerima bantuan, kata Gystsario Harsantyo Darismawan, seluruhnya dipercayakan kepada Kodim. “Kita menyerahkan sepenuhnya ditangani Kodim” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Dandim 0207 Simalungun menyampaikan rasa terimakasih ke pimpinan BRI Cabang Pematangsiantar dan syukur kepada TUHAN atas kerjasama untuk membantu warga. “Pengerjaan renovasi rumah tidak layak huni yang dilakukan Kodim 0207 Simalungun dalam rangka membantu program BRI, kita mengerjakannya 6 unit rumah dan itu sudah selesai dikerjakan selama satu bulan” ucapnya.
Renovasi rumah kali ini, Dandim 0207 Simalungun menurunkan sebanyak 15 sampai 20 orang anggota TNI dan dibantu juga masyarakat sekitar. “Kita berharap hasilnya dapat menambah semangat hidup warga yang telah dibantu” jelasnya.
Pembangunan dari bantuan sekarang ini difokuskan di Kota Pematangsiantar walau sasaran pembangunan memang tidak hanya di Siantar. “Ikut juga di Simalungun tetapi kami fokuskan di Siantar karena ada keperluan skala prioritas, yang sangat memprihatikan” terangnya.
Dandim 0207 Simalungun berharap bisa lebih banyak lagi warga merasakan bantuan dan dari Kodim 0207 Simalungun siap sedia membantu.”Karena kami memiliki kelebihan dari sisi personil dengan skilnya masing-masing sehingga dengan cepat dan tepat dapat melaksanakan program pembangunan” tutupnya. (*)

Discussion about this post