Dekrit.id|Siantar – Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) Tahun 2022, Badan Narkotika Nasional Kota Pematangsiantar lakukan razia ke sejumlah tempat hiburan malam (THM).
Operasi di sejumlah THM itu dalam upaya represif dan preventif penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Kota Pematangsiantar.
Hal ini diungkapkan Kepala BNN Kota Pematangsiantar, Tuangkus Harianja, Selasa (14/6) sekitar jam 23.00 WIB.
“Operasi razia di tempat hiburan malam dalam upaya represif dan preventif penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di wilayah Kota Pematangsiantar,” katanya kepada awak media.
Sejumlah THM yang menjadi sasaran razia BNN Kota Pematangsiantar yang diduga menjadi tempat rawan penyalahgunaan narkoba di Coin Cafe, Studio 21 dan Tokyo Cafe di Jalan Parapat Kota Pematangsiantar.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kepala Seksi Pemberantasan Kompol Pierson, Kasubbag Umum Joko Rona A. Sirait, S Si, Eva Solyna Tambunan S Farm Apt serta seluruh Staf BNN Kota Pematangsiantar.
Pada kegiatan razia ini, BNN Kota Pematangsiantar melakukan pengecekan dan pemantauan dan penggeledahan terhadap beberapa pengunjung dan pegawai Coin Cafe, Studio 21 dan Tokyo Cafe di Jalan Parapat Kota Pematangsiantar.
Saat dilakukan pemeriksaan terhadap 29 orang ditemukan yang 1 orang positif menggunakan narkotika.
“Rencana tindak lanjut dari hasil razia ini akan dilaksanakan interogasi untuk bahan penyelidikan modus penyalahgunaan dan sumber narkotika tersebut, membuat surat perintah penangkapan, melakukan assessment dan rehabilitasi sesuai tingkat ketergantungan,” jelas Harianja.
Tujuan dari pelaksanaan razia ini untuk memantau penyalahgunaan narkoba di Kota Pematangsiantar dan menciptakan keadaan yang kondusif bersih dari penyalahgunaan narkoba.
Sebelumnya, razia THM ini juga dilakukan oleh Polres Siantar yang dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Fernando, Sabtu Namun dari hasil pemeriksaan tidak didapati yang positif narkoba.
“Ada empat pengunjung yang dites urine dan hasilnya negatif,” kata AKBP Fernando, Minggu 12 Juni 2022. (rel|dkt|Has)
Discussion about this post