
Dekrit.com -Rombongan Mabes TNI-AD yang dipimpin oleh Kol Arm Hendro Agus Suseno melakukan kunjungan kerja ke Korem 023/KS, Kamis, (8/2/2018) pukul 09.00 WIB disambut Kasrem 023/KS, Letkol Inf I Gusti Ketut Artasuyasa dan para Kasi Korem.
Kunjungan kerja tersebut bertujuan untuk melaksanakan pengawasan kegiatan fungsi bidang operasi, antara lain pengawasan dan pengendalian anggaran (Dalwasgar), verifikasi data statistik dan pengawasan serta kegiatan (Wasgiat), fungsi topografi TW I untuk jajaran Kodam I Bukit Barisan.
“Kehadiran kami adalah untuk mengevaluasi program kerja selama ini sebagai bahan untuk mengambil keputusan atau menindak lanjuti program yang sudah dilaksanakan, misalnya tentang program yang perlu direvisi atau ditindaklanjuti,” ujar Ketua Tim, Kol Arm Hendro Agus Suseno di hadapan Perwira perwakilan jajaran Korem 023/KS di Aula Makorem 023/KS.
Menurut Kolonel Hendro, pentingnya peningkatan kualitas program kerja untuk tahun berikutnya untuk lebih ditingkatkan lagi.
“Maka perlu laporan evaluasi terutama hal-hal menonjol secara tertulis untuk meningkatkan sasaran program kerja berikutnya,” jelasnya dalam press release yang diterima redaksi Dekrit.com pada Kamis malam sekitar pukul 23.15 WIB.

Dalam kunjungan kerja ini, Hendro didampingi oleh Letkol Arh Budi Laksana dan Mayor Inf Lawdewick, Kapten Ctp Yudi Armi, dan Letda Cku I wayan Sukiadi.
Prajurit Tamtama dan Bintara Dibekali
Sementara itu pada Rabu (7/2/2018) kemarin, Korem 022/Pantai Timur menggelar Latihan Perorangan Dasar (Latorsar) untuk prajurit dari tingkatan Tamtama dan Bintara yang dilaksanakan di Makorem 022/PT.
Dalam press release yang diterima redaksi dekrit.com pada Kamis (8/2/2018) malam sekitar pukul 22.56 WIB, dituliskan bahwa latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan dasar perorangan yang harus dikuasai setiap prajurit sesuai dengan tingkat kecakapan dalam BPUP (Buku Pedoman Umum Prajurit) yang disandang prajurit.
Foto : Sejumlah prajurit tampak serius mendengarkan ceramah.
Materi yang diberikan dalam latihan merupakan materi dasar sesuai dengan BPUP 1-7. Antara lain Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI, Ilmu Medan, Pengetahuan Senjata, Pionir, Struktur Desa, dan Longmalap (Pertolongan Pertama Lapangan).
Adapun metode latihan yang digunakan yaitu dengan ceramah, audio, visual, diskusi, peninjauan (pengamatan), peragaan (demonstrasi), praktik lapangan dan aplikasi.
Diharapkan dengan dilaksanakannya Latorsar ini, kemampuan teknik dan taktik dasar keprajuritan serta pengetahuan kemampuan pembinaan teritorial setiap prajurit Korem 022/PT terbina dan meningkat sebagai penunjang kelancaran di satuan kewilayahan. (dkt|pis)

Discussion about this post