
Dekrit.id|Haranggaol – Calon Bupati Simalungun nomor urut 1, Radiapoh Hasiholan Sinaga (RHS) mengatakan penghijauan dan perbaikan jalan penting diwujudkan agar Haranggaol menjadi salah satu objek wisata andalan di kabupaten Simalungun.
“Danau Toba Haranggaol bisa maju asal dibuka akses jalan dari nagori-nagori ke Haranggaol. Dan juga kita membuat Danau Toba ini agar jangan terisolir,” kata RHS saat menghadiri pembagian pohon untuk penghijauan di Haranggaol, Sabtu 24 Oktober 2020.
RHS hadir di Haranggaol atas undangan Forum Komunikasi Sadar Wisata (Forkopdarwis) Haranggaol untuk membagikan pohon yang hendak ditanam di perbukitan Haranggaol. RHS bilang, Kecamatan Haranggaol Horisan merupakan daerah tempat tinggalnya. “Aku pernah tinggal di sini (Haranggaol). Tahun 1988 saya menjual ikan mas segar di Juma tapian Haranggaol. Haranggaol terkenal dengan mangga, sekarang sudah jarang,” kata Radiapoh Sinaga di Sigumba-gumba Haranggaol.
Menurutnya, Haranggaol Horisan bisa maju dengan melakukan penghijauan apalag dengan dibangunnya jalan dari Haranggaol ke Tigaras.
Pada kesempatan itu, RHS menyinggung proses pelaksanaan Pilkada di mana pola pikir sebagian masyarakat tentang calon bupati akan mengembalikan uang setelah duduk . Baginya, itu tidak benar, apalagi soal minta jabatan harus bayar.

“Kalo dipikirkan minta pengembalian uang bahkan pengorbanan, jangan! Karena kita tidak akan maju kalo begitu. Apalagi nanti ada orang minta jabatan dan minta uang untuk sebuah jabatan, itu tidak benar. Kita tidak berubah kalo begitu,” katanya.
Ditegaskannya bahwa RHS-ZW hanya ingin memberikan kenyamanan pada masyarakat Simalungun tanpa mengembalikan uang jabatan bahkan menggarap uang siluman.
“Saya selaku orang yang tinggal di daerah Simalungun, berniat untuk membenahi. Jangan cuma angan-angan. Tapi, harus dapat kita pastikan,” ujarnya.
Setelah sambutan, Radiapoh menyerahkan pohon yang telah disediakan Forkopdarwis kepada warga Haranggaol yang hadir di lokasi.(dkt|*)

Discussion about this post